2017-07-28 04:57:26

5 Kebiasaan yang Harus Dihindari saat Berbisnis

Mungkin Anda pernah mendengar teori Butterfly Effect: hal-hal kecil secara tidak langsung bisa berpengaruh terhadap hal yang besar. Teori yang sama juga berlaku untuk bisnis. Coba cek. Bisa jadi Anda melakukan 5 kebiasaan yang tanpa sadar menurunkan peluang bisnis Anda. Cari tahu kebiasaan apa yang bisa berdampak negatif pada bisnis Anda di bawah ini.



1.Multitasking

Banyak anggapan jika multitasking atau melakukan banyak pekerjaan di waktu bersamaan adalah ciri pebisnis handal. Multitasking dianggap bisa menghemat waktu dan biaya dalam berbisnis. Padahal multitasking adalah kebiasaan buruk. Belum selesai mengerjakan satu hal dengan optimal, Anda harus beralih mengerjakan hal lain. Ini justru menjadikan produktivitas berkurang dan jadi kurang fokus menjalankan bisnis.


2.Komunikasi tidak efektif
Dalam membangun bisnis, komunikasi yang berjalan tidak efektif dapat menyebabkan masalah serius dan membuat Anda terlihat tidak profesional. Coba cek apakah Anda tanpa sadar melakukan hal-hal berikut: tergesa-gesa saat berbicara dengan rekan bisnis, memotong pembicaraan, mendominasi pembicaraan, terlalu banyak menggunakan istilah dalam bahasa asing atau malah sibuk sendiri dengan ponsel. Jangan lupa, hati-hati tentang apa yang ingin Anda ungkapkan pada rekan bisnis agar tak sampai membongkar rahasia perusahaan.


3.Tidak punya rencana
Sebagai seorang pebisnis, Anda wajib menyusun business plan. Lakukan review rutin terhadap segala perkembangan bisnis. Tujuannya adalah untuk menentukan prioritas dan langkah berikutnya yang bisa Anda ambil sekaligus mengantisipasi perubahan-perubahan yang mungkin terjadi. Tanpa rencana yang matang dan terorganisir, Anda tidak akan bisa mengambil keputusan yang tepat bagi perkembangan bisnis Anda.


4.Tidak tepat waktu dan suka menunda
Bicara soal waktu, sebagai pebisnis ketepatan memang penting. Terlambat dapat merusak citra Anda sebagai pebisnis. Jika Anda punya jadwal pertemuan dengan calon klien atau sebaliknya, usahakan datang tepat waktu, bahkan lebih awal bila perlu. Selain itu, hindari menunda-nunda pekerjaan atau pengambilan keputusan penting.


5.Tak pernah istirahat

Sering melewatkan jam istirahat karena ingin punya lebih banyak waktu menyelesaikan tugas-tugas? Padahal mengabaikan istirahat tak hanya menimbulkan kelelahan fisik, namun juga pada jiwa dan produktivitas Anda. Sebagai seorang pebisnis, lebih baik Anda melakukan bekerja dengan produktif selama 6 jam daripada bekerja dengan multitasking namun tidak efisien selama 8 jam.


Bagi seorang pebisnis, kebiasaan atau rutinitas yang terorganisir adalah salah satu kunci meraih sukses. Ubah dan hilangkan kebiasaan buruk tersebut jika Anda ingin menjadi seorang wirausahawan sukses dan dukung perkembangan bisnis Anda dengan beragam pilihan perlindungan dari Jasindo.

Bagikan

    PT ASURANSI JASA INDONESIA BERIZIN DAN DIAWASI OLEH OTORITAS JASA KEUANGAN

bergabung bersama kami