berita

Jasindo Gencarkan Literasi Asuransi untuk Petani di Jawa Barat

Jasindo Gencarkan Literasi Asuransi untuk Petani di Jawa Barat

Jakarta - Dalam rangka memperingati Bulan Inklusi Keuangan (BIK) serta menyambut Hari Asuransi Nasional 2025, PT Asuransi Jasa Indonesia (Jasindo) kembali menggelar kegiatan Literasi Asuransi untuk Petani di wilayah Jawa Barat. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan pemahaman petani terhadap pentingnya perlindungan risiko usaha tani melalui asuransi pertanian.

Program literasi ini diselenggarakan secara bertahap, dimulai dari 25 September 2025 hingga 8 Oktober 2025 yang difokuskan pada Kabupaten Garut, Kabupaten Purwakarta, Kabupaten Bandung, hingga Kabupaten Indramayu. Setiap kegiatan melibatkan petani, perwakilan pemerintah daerah, dan pemangku kepentingan sektor pertanian.

Representative Manager Jasindo Bandung, Lisa Puspita Sari, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Jasindo untuk memperluas jangkauan literasi keuangan, khususnya bagi kelompok produktif seperti petani yang berperan penting dalam ketahanan pangan nasional.

“Petani merupakan garda terdepan dalam menjaga ketersediaan pangan. Melalui kegiatan literasi ini, kami ingin membantu mereka memahami manfaat asuransi pertanian sebagai solusi untuk mengurangi risiko gagal panen dan menjaga keberlanjutan usaha,” ujar Lisa pada Rabu (8/10).

Sepanjang tahun 2024, Jasindo telah memberikan perlindungan kepada ribuan petani di wilayah kerja Representative Office Bandung dengan cakupan lahan mencapai lebih dari 89 ribu hektare tanaman padi, adapun cakupan perlindungan asuransi usaha tani padi terbesar terletak di Karawang, Bekasi, dan Purwakarta. Selain itu, perusahaan juga telah menyelesaikan pembayaran klaim sebesar Rp13,6 miliar sebagai bukti nyata komitmen dalam mendukung keberlanjutan usaha tani dan membantu petani bangkit dari kerugian akibat bencana alam maupun serangan hama.

Sementara itu, Sekretaris Perusahaan Jasindo, Brellian Gema, menegaskan bahwa kegiatan ini tidak hanya menjadi bagian dari tanggung jawab perusahaan dalam meningkatkan tingkat literasi dan inklusi asuransi di Indonesia, tetapi juga bentuk dukungan nyata Jasindo terhadap target pemerintah dalam ketahanan pangan nasional.

“Melalui kegiatan literasi yang berkesinambungan, Jasindo berupaya menghadirkan pemahaman baru bagi masyarakat bahwa asuransi bukan sekadar perlindungan, tetapi juga instrumen penting untuk menjaga stabilitas ekonomi keluarga dan sektor pertanian secara luas,” jelas Brellian.

Kegiatan literasi ini diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran petani akan pentingnya pengelolaan risiko yang baik, sekaligus memperkuat kolaborasi antara Jasindo, pemerintah daerah, dan pelaku usaha pertanian dalam membangun ekosistem pertanian yang tangguh.

Melalui kegiatan literasi yang berkelanjutan, Jasindo akan terus berperan aktif dalam mendorong masyarakat untuk lebih melek asuransi, mendukung pertumbuhan ekonomi daerah, dan memperkuat fondasi ketahanan pangan nasional.

***

Tentang PT Asuransi Jasa Indonesia

Asuransi Jasindo merupakan perusahaan asuransi umum dengan kepemilikan 1 lembar saham seri A dwiwarna milik Negara Republik Indonesia dan 424.999 lembar saham Seri B milik PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (Persero). Asuransi Jasindo telah berpengalaman selama lebih dari 50 tahun dalam memberikan perlindungan asuransi bagi pelaku bisnis dan masyarakat Indonesia. Serta terbukti tangguh untuk bangkit dari kondisi yang menantang dan terus berinovasi dalam memberikan pelayanan profesional dan terbaik.

Saat ini Asuransi Jasindo fokus pada pertumbuhan bisnis yang profitable dan sustainable baik pada bisnis penugasan pemerintah maupun non pemerintah, serta memperkuat support business untuk memberikan pelayanan prima kepada nasabah. Asuransi Jasindo juga banyak mendapatkan dukungan reasuradur terkemuka, terutama untuk pertanggungan yang bersifat mega-risk.

Asuransi Jasindo juga senantiasa memegang teguh nilai-nilai budaya AKHLAK, sehingga Asuransi Jasindo melakukan pengembangan terhadap tata kelola dan manajemen risiko melalui penerapan GRC (Governance, Risk, dan Compliance) agar Perusahaan dapat menjaga Amanah yang dipercayakan oleh setiap tertanggung.

Bagikan

LAYANAN NASABAH